Belajar mempelajari pelajaran yang harus di pelajari

DEFENISI PROYEKTOR LCD (LENGKAP)

Pengertian Proyektor LCD


             Proyektor adalah satu buah alat optik yang pada umumnya umum didunakan untuk menghadirkan / memproyeksikan gambar menjadi lebih besar. Kebanyakan proyektor diarahkan ke suatu sektor horizontal datar yang bersifat monitor privat atau pun dinding. Tidak hanya menayangkan sebuah gambar diam, proyektor juga dapat gambar gerak / video. Cara kerjanya yaitu, proyektor terima isyarat video serta memroyeksikan gambar yang di terima lantas diteruskan ke monitor proyeksi dengan memanfaatkan sistem lensa (kamera terbalik).
Jenis-Jenis Proyektor:
  • Proyektor LCD - Proyektor ini merupakan jenis proyektor yang lebih modern dan merupakan teknologi yang dikembangkan dari jenis sebelumnya dengan fungsi sama yaitu Overhead Projector (OHP) karena pada OHP datanya masih berupa tulisan pada kertas bening.
  • Proyektor Digital - Proyektor digital ini digunakan untuk mengkonversi data bentuk gambar secara langsung dari komputer ke sebuah layar melalui sistem lensa. Proyektor digital memainkan peranan penting dalam pembentukan sistem home theater. 
  • Proyektor CRT - Proyektor CRT atau biasa disebut juga dengan Katoda Ray Tube yang memanfaatkan Proyektor kuno tabung gambar yang sudah digunakan pada TV konvensional selama beberapa dekade. Dengan jenis proyektor ini, tiga CRT, plus lensa pembesar, dipakai untuk melemparkan sebuah gambar ke layar. Para CRT dipakai untuk memproyeksikan warna utama yaitu, merah, biru dan hijau. Adanya tiga tabung yang berbeda warna dalam proyektor CRT, membuat proyektor ini lumayan lebih besar dan berat
  • Proyektor LCOS - Teknologi LCOS lebih mudah diproduksi dan ringan dibandingkan LCD. Resolusi yang dihasilkan juga lebih baik dari LCD. Bahkan resolusi teknologi ini diperhitungkan bisa mencapai QXGA, yaitu 2048×1536 pixel.
  • Proyektor DLP (Digital Light Processing) - Pada projektor jenis terakhir ini, sebuah gambar diciptakan oleh kaca kecil mikroskopis yang disusun dalam sebuah matrix di atas chip semikonduktor, dikenal sebagai Digital Micromirror Device. Jumlah kaca sama dengan resolusi gambar yang diprojeksikan: 800×600, 1024×768, dan 1280×720 matrix merupakan beberapa ukuran DMD yang umum.
    Pada DLP, cahaya terlebih dahulu akan mengenai sebuah Color Filter berbentuk roda. Kemudian warna yang yang diperoleh akan mengenai Digital Micromirror Devices (DMD). Dari DMD inilah kemudian cahaya akan diproyeksikan dengan cara dipantulkan ke layar.

  • Kelebihan dan Kekurangan Proyektor

    Penggunaan proyektor secara umum memberikan keuntungan tersendiri bagi penggunanya. Namun, proyektor juga memiliki kekurangan, berikut penjelasannya:

    A. Kelebihan Proyektor

    Jika dilihat dari pengertian proyektor sebelumnya, maka penggunaan proyektor dalam presentasi memiliki beberapa keuntungan yaitu:

    1. Mudah untuk dioperasikan

    Meskipun proyektor LCD tergolong baru, namun dalam penggunaannya sangat mudah dan sistem pemakaiannya juga tidak rumit. LCD memiliki cara kerja yang sederhana, yaitu dapat secara langsung menampilkan layar komputer ke latar, sehingga tak heran jika alat ini selalu digunakan untuk presentasi.

    2. Materi bisa tersampaikan dengan jelas

    Dengan menggunakan proyektor LCD maka materi yang disampaikan dapat mudah tersampaikan kepada audiens. Apalagi jika materi presentasi membutuhkan ilustrasi gambar-gambar atau video maka menggunakan proyektor bisa memudahkan presentasi Anda.

    3. Memudahkan proses interaksi

    Proyektor mendukung selama proses presentasi mulai dari pemaparan hasil hingga sesi tanya jawab atau diskusi. Hal ini menguntungkan saat melakukan presentasi dimana tujuannya agar terjadi diskusi dua arah.

    4. Mendapatkan perhatian audiens

    Mau tidak mau, audiens akan memperhatikan apa yang Anda tampilkan melalui layar LCD. Apalagi jika materi yang Anda sampaikan semakin menarik maka akan semakin menarik minat audiens untuk mendengarkan apa yang Anda sampaikan.

    B. Kekurangan Proyektor

    Selain memiliki kelebihan, penggunaan proyektor juga terdapat kekurangan. Berikut ini beberapa kekurangan proyektor:
    • Harga proyektor biasanya mahal
    • Beberapa jenis proyektor memiliki pengaturan yang rumit
    • Penggunaan proyektor menambah biaya listrik
    • Proyektor menghasilkan radiasi yang cukup tinggi
    • Biaya perbaikan proyektor biasanya mahal karena spare part nya masih jarang
      Fungsi Proyektor:

    • Untuk menampilkan video, gambar, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar seperti infocus atau dinding. Dibandingkan dengan media yang lain seperti Plasma / LCD Display, projector juga memiliki beberapa kelebihan seperti, bisa membuat tampilan yang sangat besar, bisa di bawa dengan mudah serta fleksibilitas yang tinggi. Jika berencana membeli sebuah LCD proyektor dan akan sering membawanya ke mana pun, pilihlah sebuah proyektor yang bobotnya ringan sehingga praktis dan tidak membebani kalian.
    • Alat Presentasi – Proyektor bisa membuat sebuah presentasi menjadi lebih hidup, karena dengan tampilan gambar atau tulisan itu kita bisa memberikan presentasi yang lebih dinamis dan atraktif.
    • Media Informasi – Bisa menampilkan tampilan dengan layar besar, maka proyector sangatlah efektif untuk dijadikan sebagai media informasi.
    • Pemutar Video – Bisa menikmati bioskop di dalam rumah. Hal ini dikarenakan proses tampilan yang terjadi di bioskop dapat kita tampilkan di rumah, yaitu dengan proyeksi.
     

Share:

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

Luhut Ondihon Sinaga. Powered by Blogger.

Recent Posts